Besi behel menjadi salah satu material yang tak tergantikan dalam membentuk struktur bangunan yang kokoh dan tahan lama. Meski sering kali luput dari perhatian masyarakat umum, besi behel memainkan peran penting sebagai “tulang” dalam konstruksi beton bertulang.
Besi behel merupakan batang baja berbentuk bulat panjang yang biasanya digunakan sebagai tulangan pada struktur beton, seperti kolom, balok, dan fondasi. Fungsi utamanya adalah memperkuat dan menahan gaya tarik yang tidak bisa ditahan oleh beton secara sendirian.
“Kalau beton ibarat daging, maka besi behel adalah tulangnya. Keduanya saling melengkapi agar bangunan kuat terhadap beban vertikal maupun lateral,” ujar kontraktor bangunan di wilayah Serang, Dadan Kurnia kepada RRI, Selasa (29/7/2025).
Besi behel tersedia dalam berbagai ukuran, biasanya dengan diameter mulai dari 6 mm hingga 16 mm, tergantung pada kebutuhan struktur. Selain itu, besi ini juga dibedakan menjadi dua jenis utama, yaitu besi polos dan besi ulir. Besi ulir memiliki daya cengkeram yang lebih kuat karena permukaannya berpola, sehingga sering digunakan untuk struktur bangunan bertingkat atau proyek skala besar.
Dadan menjelaskan, pemilihan besi behel yang tepat harus disesuaikan dengan perhitungan teknis dari insinyur sipil, termasuk kualitas baja, kadar karbon, dan standar nasional yang berlaku.
“Jangan tergiur harga murah. Ada banyak besi behel di pasaran yang tipis atau tidak sesuai spesifikasi, padahal ini menyangkut keselamatan bangunan,” ucapnya.
Dalam praktiknya, besi behel sering dibentuk menjadi berbagai pola seperti cakar ayam, begel persegi, atau spiral sesuai rancangan struktur. Proses pembengkokan dan penyambungan juga harus dilakukan dengan hati-hati agar kekuatan struktur tetap optimal.
Seiring berkembangnya industri konstruksi, kini tersedia pula besi behel Standar Nasional Indonesia (SNI) yang telah melalui proses uji mutu di pabrik, serta varian ramah lingkungan hasil daur ulang baja.
“Dengan memastikan penggunaan besi behel berkualitas dan pemasangan yang tepat, bangunan tidak hanya kokoh dan tahan lama, tetapi juga lebih aman terhadap gempa dan beban ekstrem lainnya,” kata Dadan.
sumber: https://rri.co.id/lain-lain/1731004/besi-behel-tulang-penopang-bangunan-menjamin-kekuatan-struktur